Home » Uncategories » PROFILE BUSBAR 16

PROFILE BUSBAR 16

BUSBAR 16

Busbar 16 adalah sebuah istilah yang di ambil dari 16 orang siswa/i di sebuah SMK TATA BUSANA di Ciambar, Sukabumi.

Kata busbar kami maksudkan BUSANA CIAMBAR sedangkan no 16 nya di ambil dari jumlah siswa/i SMKN BOJONG GENTENG (Cabang Ciambar) alumni 2009/2010.

Yang terbagi Jumlah siswa 12 orang :

1.Abdul Rahman (Deblonk)

2.Andy Darusalam (Iduy)

3.Asep saepul Rahman (Ipunk)

4.Dudang Sunandar (Dunk)

5.Harmawan (Kiwil)

6.Heri Hermawan (Herbiet)

7.Khoerudi (Oen)

8.Misbah Munir (Abhay)

9.Muhamad Zakaria (Zack)

10.Reno Sasmita (Reno)

11.Sandi Samsul Hadi (Sandi)

12.Somantri (Osom)

Dan jumlah siswi 4 orang:

1.Ana Suhana (Ana)

2.Siti Nuraisyah (Cici)

3.Siti Nurlinah (Nana)

4.Sopiah Sandrawati (Sopih)

Title : PROFILE BUSBAR 16
Description : BUSBAR 16 Busbar 16 adalah sebuah istilah yang di ambil dari 16 orang siswa/i di sebuah SMK TATA BUSANA di Ciambar, Sukabumi. Kata bu...

0 Response to "PROFILE BUSBAR 16"

Posting Komentar

Langganan: Posting Komentar (Atom)

"Life is choice"

TODAY IS YESTERDAY,
TOMMOROW IS TODAY

Apa yang kita lihat pada diri kita saat ini, bisa jadi sebagian besar adalah pilihan hidup kita sendiri, lebih tepatnya akumulasi seluruh pilihan hidup kita pada masa lalu.

ketika kita melihat seseorang dapat menghafal Al Quran berarti mencerminkan akan usahanya yang keras di dalam belajar dan menghafal Al Quran itu di masa lalu. Namun kebanyakan orng terkadang menganggap sesuatu dengan instan dan praktis sehingga ketika seseorang yang dapat menghafal Al Quran tadi misalnya dianggapnya sebagai suatu hidayah dari Allah SWT kepada orng yang menghafalnya itu dan menganggap bahwa dirinya tidak mungkin bisa karena dianggap bukan orng yang mendapatkan hidayah.

Di sinilah pangkal kelemahan diri kita yang tidak memahami bahwa "Life Is Choice". memeng kebanyakan orng cenderung hanya melihat pada hasil yang di raih oleh orang lain tanpa mereka lihat perosesnya.

Maka sesuhngguhnya tidak ada yang tidak bisa dan tidak ada yang tidak mungkin selagi kita masih punya kesempatan, jika kita ingin menjadi sukses misalnya mulailah langkahkan kaki menuju kesuksesan itu, karena keinginan tanpa ada tindakan dalam pencapaiannya hanya akan menjadi suatu angan - angan saja.

Kini saatnya kita buat PLANING agar langkah kita terarah pada keinginan kita,sebagai contoh ketika OBAMA masih duduk di bangku SD Obama di tanya oleh gurunya apa cita - cita anda lalu di menjawab dengan tegas PRESIDEN dan kita lihat sekarang terbukti dia telah menjadi orang nomer satu di Amereika Serikat. Ketika Obama menyatakan bahwa dirinya ingin menjadi Presiden dia buat suatu planing pencapaian mulai dari planing taunan, planing bualanan, harian dan setaiap menitnya dia rencanakan apa yang dia perbuat sehingga dia mencapai keinginan nya itu. Obama mampu menggapai keinginannya karena dia memiliki planing yang baik, orang bijak mengatakan planing yang baik menentukan 50% didalam keberhasilan.

Naahh,,!!!
Sekarang kita mulai bertanya pada diri kita apa cita - cita kita?, dan planing apa yang telah kita buat?, apa mungkin kita punya cita - cita dan kita jadikan cita - cita itu hanya sabatas angan - angan tanpa berharap kita dapat meraihnya dan hanya punya harapan pada suatu keajaiban,, NO!!! sebaiknya kita katakan tidak untuk presepsi seperti itu, kita lihat Obama kita lihat Chairul Tanjung si anak singkong yang memiliki presepsi visioner, sebelum dai menjadi seorang yang sukses dia sudah melakuakan apa - apa yang akan dia lakukan ketika dia sudah sukses,, dia mengatakan jika kita ingin sukses maka kita harus membeli hari besok dengan hari ini..

Kesimpulannya tetap "Life Is Choice" sekarang tentukanlah pilihan kita sebelum kita terlambat sebelum kita tak punya lagi kesempatan,, ayo...!!! kita smua haru bisa memilih pilihan hidup kita yang terbaik yang sesuai daengan keinginan kita masing - masing dan jangan lupa pilihan hidup kita harus disesuaikan pula dengan keinginan Allah SWT sang pemilik segalanya...OK!!

"sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan (nasib) suatu kaum, sehingga kaum itu mengubah apa yang ada pada dirinya"
(Ar-Rad : 11)

"Life IS Choice"